Menurutnya, kawasan Jabodetabek sering terjadi banjir karena dari puncak atau wilayah Bogor atas yang ada tata ruangnya tidak sesuai dengan peruntukannya. Inilah yang menyebabkan aliran sungai tidak lancar, akhirnya serapannya tidak baik. “Dan ini akan memperburuk kondisi banjir ketika terjadi cuaca ekstrem,” ucapnya.
AHY menegaskan, pemerintah melakukan berbagai upaya dalam mengatasi banjir salah satunya dengan melakukan modifikasi cuaca agar tidak terjadi kembali banjir di wilayah tersebut.
“Selain modifikasi cuaca tapi juga mencegah itu lebih baik. Kita perlu penertiban secara tegas, sesuai dengan hukum dan aturan yang berlaku. Kedua juga mengedukasi masyarakat, mensosialisasikan ini agar lebih paham lagi resikonya. Dan bukan hanya kita terapi masyarakat dan saudara-saudara kita yang lainnya,” tandasnya. (*)
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait