Tujuan penyelenggaraan dessert week, tutur Gupta, lima pendiri IDW sejak awal terpanggil untuk memberikan panggung atau lampu sorot khusus bagi para pelaku usaha dessert di Nusantara.
"Selama ini, kami lihat panggung atau fokusnya biasa ke pelaku sektor hot kitchen atau chef di dapur. Heavy meal. Maka, lewat dessert week ini, kami ingin mewadahi mereka yang berkecimpung di usaha dessert," tutur Gupta.
Gupta mengatakan, BDW 2025 akan berlangsung selama satu bulan. Tema BDW 2025 adalah retro. Puluhan pelaku usaha atau merchant dessert se-Kota Bandung ikut serta memeriahkan acara ini.
Menurut Gupta, gelaran BDW 2025 disambut antusias para peserta dan pengunjung. Terlebih, BDW 2025 mengusung dessert bertema retro atau tradisional alias jadul.
Peserta diminta menghadirkan dessert dengan tema tersebut.
"Kami mendapatkan ratusan aplikasi dari pelaku usaha dessert di Bandung yang ingin bergabung di BDW 2025. Namun kami melakukan seleksi. Akhirnya sekitar 30-40 pelaku usaha dessert yang lolos. Mereka yang memenuhi kriteria, berkemampuan mumpuni membuat menu khusus yang hanya tersedia di BDW 2025 selama sebulan," ucapnya.
Gupta menyatakan, terdapat beberapa kriteria pelaku dessert yang bisa ikut serta. Seperti, produk, teknik, bisnis, dan tarikan dari sisi konsumen. Setiap tahun, IDW memberikan tantangan kepada para peserta agar keluar zona nyamannya.
Pembukaan BDW 2025 di Studio NuArte, Setra Duta Raya, Bandung. (FOTO: AGUS WARSUDI)
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait