Bambu Dinilai Layak Jadi Gerakan Nasional, Bisa Jadi Legacy Global Presiden Prabowo

Rina Rahadian
Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Denny JA, Toto Izul Fatah. Foto: Ist.

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Sebagai tanaman unik, multifungsi, dan ramah lingkungan, bambu dinilai layak dijadikan bagian dari gerakan nasional. Jika diwujudkan, hal ini berpotensi menjadi legacy kuat Presiden Prabowo Subianto, baik di mata rakyat Indonesia maupun komunitas internasional.

Hal tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Denny JA, Toto Izul Fatah, dalam keterangannya kepada pers di Jakarta, Kamis (15/5/2025).

Ia menanggapi ketertarikan sejumlah negara besar seperti China dan Jerman yang berencana menanamkan investasi pada sektor bambu di Indonesia.

Tak hanya itu, India dan Amerika Serikat pun menunjukkan minat terhadap bambu asal Indonesia, terutama potensi ekstraksi ruas bambunya menjadi bahan suplemen dan obat alami bernilai tinggi yang dikenal dengan nama tabasheer.

“Ini peluang besar yang sangat disayangkan jika tidak direspons secara cerdas, baik dari sisi ekonomi maupun pelestarian lingkungan,” ujar Toto.

Editor : Agung Bakti Sarasa

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network