BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Ketua Viking Persib Club, Tobias Ginanjar, menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada manajemen Persib dan masyarakat atas kerusakan fasilitas di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), yang terjadi usai perayaan kemenangan tim Maung Bandung atas Persis Solo dalam laga pamungkas Liga 1 pada Sabtu (24/5/2025).
Dalam keterangannya di Stadion GBLA, Tobias menegaskan bahwa aksi anarkis yang dilakukan oleh sebagian kecil pendukung tidak mencerminkan semangat dan etika Bobotoh sejati.
“Kami di Viking Persib Club tidak membenarkan adanya perusakan sarana di Stadion GBLA. Ini adalah stadion kebanggaan kita semua. Jadi, harus kita jaga sama-sama,” ucap Tobias seperti dikutip dari situs resmi Persib, Kamis (29/5/2025).
Momen penyerahan trofi juara yang seharusnya penuh kebanggaan justru diwarnai insiden. Ribuan suporter tumpah ruah ke lapangan. Sebagian di antaranya mencabut rumput lapangan dan mencopot jaring gawang, lalu membawanya pulang sebagai ‘kenang-kenangan’.
Tobias mengakui bahwa kebiasaan mengambil bagian dari lapangan pasca-kemenangan memang terjadi di liga luar negeri. Namun, ia menilai kultur tersebut belum sepenuhnya sesuai diterapkan di Indonesia.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
