BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dipastikan tidak akan menjadi tuan rumah turnamen pramusim Piala Presiden 2025. Keputusan mengejutkan ini diumumkan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, setelah kondisi stadion dinilai tidak layak akibat kerusakan parah pada fasilitas, termasuk rumput lapangan. Kerusakan ini diduga kuat karena ulah suporter yang bereaksi berlebihan saat merayakan kemenangan Persib Bandung di Liga 1 baru-baru ini.
"Saya sedih ketika Persib Bandung juara. Suporter kita overreacting. Akhirnya tadi diputuskan oleh Pak Gubernur, Pak Ara, dan Pak Glenn, GBLA enggak bisa jadi tuan rumah. Karena rumputnya rusak, fasilitasnya rusak," ungkap Erick Thohir usai Kongres Biasa PSSI di Jakarta Selatan, Rabu (4/5/2025).
Saat ini, panitia tengah bekerja keras mencari stadion alternatif sebagai pengganti GBLA. Namun, Erick Thohir menekankan bahwa jika tidak ada stadion lain di Jawa Barat yang memenuhi standar yang ditetapkan, maka ada kemungkinan besar Piala Presiden 2025 tidak akan digelar di provinsi tersebut. "Kalau ternyata tidak ada lapangan yang kita approve, mungkin enggak main di Jawa Barat," tegasnya.
Erick juga mempertanyakan pihak yang akan bertanggung jawab atas biaya perbaikan stadion. Ia menyoroti apakah klub, pemerintah daerah, atau pihak lain yang akan menanggung investasi perbaikan tersebut. "Akhirnya rugi. Terus fasilitasnya harus dibiayain. Saya enggak tahu Persib dapat bantuan enggak? Atau pemerintah daerah mau investasi lagi enggak?" tanyanya.
Situasi ini menjadi momentum penting bagi seluruh elemen sepak bola, terutama suporter, untuk melakukan introspeksi diri. Erick Thohir menggarisbawahi pentingnya menjaga fasilitas stadion. Keputusan mengenai stadion pengganti GBLA akan diambil setelah peninjauan menyeluruh.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
