Bapenda Jabar Tambah Layanan dan Personel Jelang Akhir Program Pemutihan Pajak

Aga Gustiana
Samsat di Jabar Ramai Pembayar Pajak. (Foto: Ist)

BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Menjelang penutupan program Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor di akhir Juni 2025, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Barat mencatat lonjakan signifikan kunjungan masyarakat ke berbagai kantor Samsat. Dalam sehari, kunjungan bisa mencapai 2.000 orang, mencakup layanan pajak tahunan, lima tahunan, balik nama, hingga mutasi kendaraan.

Kepala Bapenda Jabar, Asep Supriatna, yang baru menjabat selama satu bulan, langsung bergerak cepat dengan memperkuat sinergi lintas lembaga dan menyempurnakan sistem layanan di lapangan.

“Setelah dilantik, hal pertama yang saya lakukan adalah adaptasi, lalu koordinasi dan pengecekan lapangan. Pembahasan bersama Kepala P3DW fokus pada layanan,” ujar Asep dalam keterangan resminya.

Program pemutihan yang dicanangkan Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi (KDM), mendapat respons luar biasa dari masyarakat. Hingga 31 Mei 2025, sebanyak 2.962.941 kendaraan telah terdata membayar pajak. Dari jumlah tersebut, 2.433.675 merupakan kendaraan roda dua, dan sisanya 529.266 kendaraan roda empat.

Guna mengantisipasi tingginya volume kunjungan, Bapenda menambah jam layanan di sejumlah Samsat. Layanan di Samsat Induk kini tetap buka hingga pukul 14.00 WIB pada hari Sabtu, bahkan tersedia layanan ekstra pada hari Minggu.

Tak hanya memperluas jam operasional, inovasi juga diterapkan dalam sistem antrean. Mesin antrean otomatis dipasang, dan jalur pembayaran diperluas melalui kanal digital serta mobil layanan keliling yang mendatangi titik-titik keramaian.

“Channeling untuk pembayaran kami perbanyak. Jam operasional kami buka setiap hari, kecuali saat libur nasional, hingga program ini ditutup,” tambah Asep.

Untuk menunjang kelancaran, Bapenda turut merekrut mahasiswa magang guna memperkuat tenaga pelayanan di daerah dengan kunjungan tertinggi, seperti Samsat Kawaluyaan.

Koordinasi erat juga dijalin dengan kepolisian dan Jasa Raharja sebagai mitra utama dalam sistem Samsat. Menurut Asep, kerja sama yang dibangun tidak lagi bersifat administratif, melainkan menjadi kemitraan strategis yang berorientasi pada pelayanan publik.

“Kami berterima kasih kepada wajib pajak yang sangat antusias dengan program ini. Lonjakan kunjungan sangat tinggi. Kami terus evaluasi agar layanan bisa prima. Harapannya, ke depan, kesadaran masyarakat dalam membayar pajak kendaraan bisa meningkat,” ucapnya.

Menutup pernyataannya, Asep menegaskan bahwa respons cepat terhadap dinamika di lapangan menjadi kunci keberhasilan layanan publik.

“Layanan harus baik. Ketika ada dinamika di lapangan, harus diselesaikan dengan cepat,” tegasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network