Farhan menjelaskan, akan ada dua jenis jalur BRT:
- Dedicated Lane dengan marka jalan (pembatas cat di aspal)
- Separator beton sebagai jalur eksklusif kendaraan BRT
BRT Diharapkan Dongkrak Sektor Pariwisata dan UMKM
Selain untuk memperbaiki sistem transportasi, kehadiran halte BRT di titik-titik wisata di Kota Bandung diharapkan bisa meningkatkan kunjungan wisatawan dan mendukung UMKM lokal.
“Seperti di Tegallega depan Museum Sri Baduga, atau kuliner legendaris di Ceu Mar, halte BRT bisa membantu menarik lebih banyak pelanggan,” ujar Farhan.
Jam Operasional dan Pengamanan Halte BRT Bandung
BRT Bandung Raya direncanakan akan beroperasi setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 22.00 WIB. Farhan juga mengingatkan pentingnya menjaga fungsi halte agar tidak disalahgunakan.
“Kalau malam, halte BRT ditutup menggunakan pagar besi agar tidak dijadikan tempat menginap atau toilet umum,” tegasnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait