Satgas Pengendalian Harga Jabar Temukan Beras Medium-Premium Dijual di Atas HET

Agus Warsudi
Dirreskrimsus Polda Jabar yang juga Koordinator Satgas Pengendalian Harga Beras 2025 Kombes Pol Wirhanto Hadicaksono saat sidak di Pasar Sederhana. (FOTO: AGUS WARSUDI)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Direktur Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Jabar Kombes Pol Wirdhanto Hadicaksono menemukan beras medium dijual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET). Penyebabnya, harga gabah petani tinggi sehingga saat tiba di pasar, harga beras pun menjadi mahal.

"Kami menemukan ada beras medium dijual di atas HET. Tetapi itu terjadi karena mekanisme pasar," kata Dirreskrimsus yang juga Koordinator Satgas Pengendalian Harga Beras 2025 seusai inspeksi mendadak (sidak) beras di Pasar Sederhana, Kota Bandung, Rabu (22/10/2025).

Karena itu, ujar Kombes Wirdhanto, satgas pengendalian harga beras melakukan inspeksi ke sejumlah pasar di 13 kabupaten dan kota di Jawa Barat.

Selain itu, satgas bakal melakukan pengawasan dan pengendalian harga, termasuk operasi pasar untuk menekan harga beras.

"Berdasarkan data dari Bapanas (Badan Pangan Nasional), data itu merupakan data sepekan terakhir kota/kabupaten. Harga beras medium dan premium itu masih di atas HET," ujar Kombes Wirdhanto.

Dirreskrimsus menuturkan, satgas akan mengecek ke distributor dan penggilingan untuk memastikan penyebab harga beras medium dan premimum tinggi di pasaran.

"Seluruh toko dan grosir di Pasar Sederhana sepakat dalam kurun waktu beberapa hari ke depan akan menjual beras premium dan medium sesuai HET yang ditetapkan pemerintah," tutur Dirreskrimsus.

Sementara itu, Kiki, pedagang beras di Pasar Sederhana mengatakan, saat ini, harga beras premium Rp16.000 per kilogram. Sedangkan beras medium Rp14.000.

Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network