Kisah UMKM Bangkit: Dari Belajar Gelato di Turki hingga Sukses Besar di Bandung!

Susana
Kervan Gelato & Dessert. Foto: Ist.

Tidak berhenti pada pembiayaan, bank bjb juga mengundang Vanya mengikuti pelatihan Sentra UMKM serta program PESAT (Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terpadu). Lulusan akuntansi yang tidak pernah bekerja di bidang tersebut ini kembali belajar mencatat keuangan, mengelola arus kas, dan memahami strategi bisnis.

Menurut Eka Yudistira, Sentra UMKM Wilayah bank bjb, dukungan komprehensif seperti ini memang menjadi strategi utama. bjb menempatkan UMKM sebagai pusat penggerak ekonomi karena terbukti menjadi penyangga terakhir ketika sektor besar melemah.

“Tujuan kami sederhana. Ketika usaha mereka tumbuh, ekonomi daerah dan negara pun ikut bergerak,” ujar Eka.

bank bjb memiliki kebijakan progresif dengan tidak mensyaratkan agunan untuk KUR kecil. Kebijakan ini dijalankan secara hati-hati melalui penilaian mendalam terhadap usaha nasabah, termasuk syarat minimal usia usaha enam bulan agar petugas lapangan dapat menilai kelayakan bisnis.

“Kami ajarkan manajemen keuangan, strategi pemasaran, dan manajemen usaha. Kami ingin mereka memahami bisnisnya, bukan hanya meminjam uang,” tandasnya.

Kini, Vanya mengaku dirinya adalah “bjb Mania”. Bagi Vanya, bank bjb bukan sekadar lembaga keuangan, tetapi mitra yang memberikan kepercayaan dan “alat pancing” untuk berkembang.

Kervan Gelato & Dessert terus tumbuh, membuktikan bahwa kekuatan ekonomi bermula dari pelaku UMKM yang tidak menyerah dan didukung ekosistem yang benar.



Editor : Rizal Fadillah

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network