Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyambut baik masuknya investor Singapura tersebut, terutama karena pengembangan aerocity Kertajati selama ini memang dirancang untuk menciptakan pusat ekonomi baru yang mampu menampung ribuan tenaga kerja.
Sebagai informasi, Real Kaiten merupakan perusahaan investasi berbasis di Singapura, dan dalam proyek BIJB ini mereka menggandeng konsorsium perusahaan dari China.
Kombinasi sumber modal dan keahlian teknis dua negara itu diharapkan mempercepat pembangunan kawasan industri dan logistik di sekitar bandara.
Masuknya Real Kaiten memberikan sinyal kuat bahwa BIJB mulai mendapatkan kepercayaan investor global. Dengan dukungan modal Rp13,5 triliun dan rencana pengembangan multi-sektor, Kertajati diproyeksikan tidak hanya berfungsi sebagai bandar udara, tetapi sebagai superhub ekonomi yang menggerakkan Majalengka, Bandung Raya, hingga wilayah Ciayumajakuning.
SPA ini juga memperkuat peran PT Jasa Sarana sebagai BUMD yang membuka akses kolaborasi dengan investor internasional guna mempercepat proyek strategis Jawa Barat.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
