Dari Dilema Gaji UMR Jadi Bisnis Besar: Kisah Tresia yang Berhasil Bikin Parfum Mewah Harga Merakyat

parfum lokal murah
Tresia Wulandari, Founder Jeta Eau de Parfume. Foto: Ist.

Mengapa Parfum, Bukan Skincare?

Meskipun sempat terpikir untuk memulai bisnis skincare, Tresia memutuskan untuk fokus pada parfum. Alasannya sangat pragmatis dan berbasis risiko.

Pertama karena minim risiko. Parfum memiliki masa kedaluwarsa yang lebih panjang dibandingkan skincare.

Di sisi lain, persaingan skincare yang luar biasa dan kebutuhan pemahaman farmasi mendalam karena produk bersentuhan langsung dengan kulit.

“Karena aku bukan basic dari farmasi, jadi aku nggak mau bikin sesuatu yang memang sama sekali aku tidak tahu di ilmunya. Tapi kalau parfum, karena aku pecinta parfum,” ungkap Tresia.

Rebranding Menuju Jeta agar easy listening 

Merek ini pertama kali diluncurkan pada tahun 2021 dengan nama Jetaime Aussi (artinya 'I love you too'). Namun, semangat lokal dan perhatian pada konsumen mendorong perubahan besar.

"Nama Jetaime Aussi itu kan awalnya kiblatnya ke Paris. Tapi karena aku itu sangat concern sama semua kemauan customer. Yang katanya Jetaime Aussi itu susah penyebutan, susah penulisan," jelas Tresia.

Editor : Rizal Fadillah

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network