Adip menyebutkan medan pencarian sangat menyulitkan. Di hari pertama, ekskavator bahkan ikut ambles karena tanah terlalu gembur. Setelah itu, pencarian dilakukan manual menggunakan cangkul, sekop, dan pompa alkon.
“Setiap sore kami evaluasi. Medannya berat, tanahnya sangat gembur,” tambah dia.
Ekskavator yang sebelumnya terperosok sudah berhasil dievakuasi.
“Alhamdulillah sudah selesai dievakuasi,” katanya.
Menunggu Perpanjangan dari Pemda
Sesuai UU No. 29/2014, operasi SAR berlangsung tujuh hari. Lanjut-tidaknya pencarian menunggu permintaan resmi dari pemerintah daerah.
“Kalau ada permintaan perpanjangan dari kepala daerah, akan kami laporkan ke SMC untuk keputusan lanjutan,” kata Adip.
Hingga hari ketujuh, tim SAR gabungan tetap melakukan pencarian dengan metode paling aman sambil berharap tanda-tanda keberadaan ketiga korban segera ditemukan.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
