Kuliner Sunda Klasik dengan Sentuhan Nilai Tri Tangtu Hadir di Bandung

Muhammad Rafki Razif
Restoran Sangu Haneut. Foto: iNews/ M Rafki.

Restoran ini juga membawa gagasan makan sebagai ruang kebersamaan. Sangu Haneut lahir dari kerinduan akan momen makan bersama keluarga yang hangat, tanpa jarak dan tanpa pretensi. Nilai tersebut diwujudkan melalui sajian utama khas Sunda berupa sangu, sambel, dan lalab, yang disajikan dengan perhatian pada rasa dan proses pengolahan.

Menu yang dihadirkan berfokus pada cita rasa Sunda klasik dengan bahan pilihan dan teknik pengolahan yang menjaga keaslian rasa. Alih-alih mengejar kompleksitas, Sangu Haneut menempatkan rasa yang jujur dan seimbang sebagai inti dari setiap hidangan.

Dari sisi ruang, Sangu Haneut memadukan elemen alam dengan desain interior yang hangat dan bersahaja. Pendekatan ini dihadirkan untuk mendukung pengalaman makan yang tidak hanya mengenyangkan, tetapi juga menghadirkan rasa nyaman dan kebersamaan.

“Dengan pendekatan tersebut, Sangu Haneut diharapkan menjadi pilihan baru bagi masyarakat yang mencari pengalaman kuliner yang lebih dari sekadar makan, melainkan ruang untuk berbagi dan pulang pada kehangatan,” tandas Satrio.

Untuk menunjang kenyamanan pengunjung, Sangu Haneut menyediakan tiga area makan, yakni lantai pertama, lantai kedua, dan area outdoor. Secara keseluruhan, restoran ini mampu menampung sekitar 120 hingga 130 pengunjung.

Dengan konsep yang membumi dan berakar pada nilai lokal, Sangu Haneut hadir sebagai alternatif kuliner Sunda di Bandung yang tidak hanya menonjolkan rasa, tetapi juga menghadirkan makna dalam setiap sajian.

Editor : Rizal Fadillah

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network