Gedung Merdeka jadi Lokasi Pertemuan Forum Majelis Syuro Dunia

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA.ID - Konferensi International Ketua Majelis Permusyawaratan Dewan Syuro Negara Negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) akan digelar di Kota Bandung, 24 - 26 Oktober 2022.

Sekretaris Jenderal MPR RI, Ma’ruf Cahyono, mengatakan, Bandung dipilih sebagai tempat diadakannya forum ini, karena kota ini memiliki nilai historis.

Baca Juga

Terekam CCTV, Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Masuk Hotel di Bandung

"Di Bandung tahun 1955, ada Konferensi Asia Afrika. Kita ingin sejarah itu paling tidak secara historis bisa menjadi spirit bahwa persatuan, kerjasama negara-negara itu juga tentu juga ada pijakan sejarah, yang tentu berbeda adalah perkembangannya, ekosistemnya,” katanya, di Gedung Sate,Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (20/10/2020).
 

Disamping itu katanya MPR juga pernah berkantor di Gedung Asia Afrika, di tahun 1960-1971. Ini juga yang mengaitkan kenapa penyelenggaraan MPR dunia ini ada di Bandung.

“Bandung dengan segala macam kearifan lokal, heritage-heritage yang ada, patut dipromosikan ke mancanegara,” tuturnya.

Baca Juga

Masyarakat Diimbau Aktif Memilah Sampah Mulai Dari Rumah

Ma’ruf Cahyono mengatakan sekitar 50 Negara rencananya akan menghadiri Konferensi Internasional yang akan dibuka oleh presiden Joko Widodo di Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika Kota Bandung.

Konferensi Internasional negara OKI merupakan salah satu gagasan dari Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) sebagai bagian sinergitas antar parliament di seluruh dunia.

"Pertemuan ini baru membicarakan tentang urgensi keberadaan forum, belum ada isu khusus. oleh karena itu kami tidak mencantumkan tema secara khusus," katanya.

Baca Juga

Jadi yang Pertama di Kota Bandung, Wahana Menembak Statis Cocok Dicoba saat Libur Akhir Pekan

Akan tetapi, katanya, orientasi ke depan bagaimana tatanan dunia yang damai, adil dan pengutana hubungan antar parlemen yang diperlukan untuk menghadapi tantangan tantangan ke depan.

"Nanti di hari terakhir, akan ada join stemen diantara para delegasi yang tentu isinya akan dirumuskan secara bersama sama oleh delegasi," ucapnya.

Sementara itu Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Provinsi Jabar Dodit Ardian Pancapana mengatakan, pemprov Jawa Barat mendukung adanya forum tersebut.

Baca Juga

Perkuat Persaudaraan, Sekretariat DPRD Jabar Gelar Silaturahmi dan Buka Bersama

Bakan, Pemprov Jabar akan menggelar menyambutnya dengan mengadakan makan malam bersama dengan para delegasi forum tersebut di Gedung Sate.

"Kita nanti siapkan welcome dinner di gedung sate bersama para delegasi," kata Dodit Ardian Pancapana. (*)

Editor : Abdul Basir