TDA Kembali Gelar Pesta Wirausaha Nasional, Diramaikan Para Tokoh-Tokoh Penting

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA - Komunitas Pengusaha Tangan Di Atas (TDA) kembali menggelar Pesta Wirausaha Nasional yang akan diselenggarakan di kompleks Telkom Corporate University, Geger Kalong, Bandung. Kegiatan ini rencananya akan diselenggarakan pada 21-22 Januari 2023 yang bertepatan dengan Milad TDA ke-17.

Untuk diketahui, TDA yang merupakan komunitas wirausaha terbesar di Indonesia, secara resmi berdiri pada tanggal 22 Januari 2006. Saat ini TDA mempunyai member tercatat sebanyak kurang lebih 30.000 yang tersebar di 102 kota/kabupaten dan 4 negara.

Baca Juga

Di Hadapan Peserta Pesta Wirausaha Nasional 2023, JK Serukan Kolaborasi Hadapi Ancaman Resesi

Adapun gelaran Pesta Wirausaha ini dulu awalnya diberi nama Milad TDA, yang tujuannya adalah sebagai ajang silaturahmi sekaligus pameran produk para member TDA.

Lalu semenjak tahun 2010, namanya berubah menjadi Pesta Wirausaha dan jenis acaranya juga menjadi lebih beragam. Saat ini, kepengurusan TDA sudah menginjak yang ketujuh.

Di kepengurusan 7.0 ini, tema besar yang diusung selama dua tahun masa kepengurusan (2021-2023) adalah "Digdaya: Digital dan Berdaya" yang artinya TDA ingin menjadi mengajak membernya, dan seluruh UMKM pada umumnya, untuk bisa melek digital dan mampu berdaya dalam mengarungi iklim ekonomi saat ini dan ke depan.

Baca Juga

Kolaborasi Ciptakan Entrepreneur Muda Bandung, Edwin Khadafi: TDA Komunitas Berpengalaman

Semangat Digdaya ini lahir setelah melihat bagaimana ada banyak pengusaha yang ternyata mampu bertahan dan bahkan bisa terus bertumbuh pada saat pandemi menghantam Indonesia di dua tahun belakangan.

TDA melihat bahwa kunci sukses bagi perusahaan untuk bisa tetap tumbuh di era pandemi dan pasca pandemi ini adalah dengan memanfaatkan teknologi digital, sehingga perusahaan tersebut mampu bersaing dan berdaya.

Karena itulah, di Pesta Wirausaha Nasional kali ini, tema besar yang diusung adalah Bangkit dan Bahagia Bersama TDA.

Baca Juga

Besok, Pesta Wirausaha Nasional Digelar di Bandung, Ada Ridwan Kamil hingga Armand Maulana

Direktur Pesta Wirausaha TDA 7.0, Roskar meyakini, acara Pesta Wirausaha Nasional dan rangkaian acara Road to PWN ini bisa menjadi ajang untuk menumbuhkan optimisme, meningkatkan kapasitas, dan sekaligus memfasilitasi para pengusaha supaya bisa melek secara digital dan saling berkolaborasi yang menguatkan.

“Saya mengundang teman-teman TDA di seluruh daerah dan juga teman-teman UMKM pada umumnya untuk bisa hadir di Pesta Wirausaha Nasional. Akan ada banyak matei bisnis dan kelas-kelas digital yang bisa peserta ikuti, yang disampaikan langsung oleh praktisi ahli ataupun pengusaha lain yang sudah sukses,” kata Roskar.

Nantinya, Pesta Wirausaha Nasional akan diisi oleh beragam acara, seperti Panggung Inspirasi, Kelas Teknis, UMKM Outlook, Art Performance, Pameran/Exhibition, Business Coaching Clinic, Lomba Makan Durian, Entrepreneurun, dan Panggung Hiburan.

Adapun pembicara yang siap meramaikan, diantaranya Teten Masduki, Sandiaga Uno, Ridwan Kamil, Budi Isman, Mohammad Feriadi Soeprapto, Adiwarman Azwar, Dr. Indrawan, M. Fajrin, Fauzi Rachmanto, Dewa Eka, Nurhayati Subakat, Jaya Setiabudi, Rex Marindo, Linda Anggrea, Najib Wahab, Anggara & Rizka, dan Witjaksono.

Untuk mendapatkan semua manfaat di atas, peserta hanya cukup mengeluarkan biaya 450 ribu rupiah untuk membeli tiket Pesta Wirausaha Nasional selama 2 hari. Kabar baiknya, bagi para UMKM dan juga khalayak umum bisa mendapatkan harga early bird, yaitu: 300 ribu rupiah, yang berlaku untuk pembelian sampai dengan 15 Desember 2022.

“Saya berharap melalui Pesta Wirausaha Nasional ini, semangat Digdaya bisa tertular ke pelaku UMKM di seluruh penjuru Indonesia. Untuk itu bagi para pelaku usaha yang ingin bangkit dan tumbuh bersama, saya mengundang untuk mari bergabung bersama TDA," kata Ibrahim M. Bafagih, Presiden TDA 7.0.

"Bersama TDA kita bisa saling berbagi, bersinergi, dan meningkatkan kapasitas bisnisnya, sehingga pada akhirnya kita bisa sama-sama bangkit dan bahagia bersama,” tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah