Mau Bikin Kegiatan di Masjid Al Jabbar? Bisa Banget! Begini Syarat dan Caranya

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA.ID – Pengelola Masjid Al Jabbar membuka kesempatan bagi majelis taklim, lembaga, ponpes, dan organisasi masyarakat di Indonesia untuk menggelar kegiatan majelis taklim di masjid yang terletak di Gedebage, Kota Bandung ini.
Ya, masjid termegah di Jawa Barat itu memang diminta untuk selalu dipergunakan untuk kegiatan keagamaan. Permintaan itu pun disampaikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat peresmpian pada Jumat (30/12/2022) lalu.
"Saya titip kepada para ulama silakan mulai tag jadwal kajian. Tempat ini bagus. Misalnya, saya ingin minggu pertama tiap bulan hari jumat jam 4 kajian silakan, atau ada yang ingin ngetag hari Ahad ba'da isya di tempat ini kajian silakan ajukan," kata Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil mengatakan, susunan DKM sudah dirancang seadil-adilnya ketua DKM nya adalah Gubernur Jawa, ketua hariannya Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, pengurusnya mewakili semua ormas Islam di Jawa Barat dan mewakili semua ulama aktivis Masjid dari rekomendasi 27 kota Kabupaten se Jabar.
"Jadi semua Insya Allah terwakili dengan seadil-adilnya," ucapnya.
Lantas, bagaimana syarat dan cara menggelar kegiatan di Masjid Al Jabbar?
Setiap masyarakat diharuskan untuk memiliki aplikasi Sapawarga yang bisa di download lewat Play Store. Atau bisa klik link di sini.
Setelah mengunduh aplikasi Sapawarga, kemudian buka aplikasi lalu klik banner Permohonan Kegiatan MRAJ.
Selanjutnya, baca syarat dan ketentuan Permohonan Kegiatan MRAJ. Kemudian, lanjut mengisi form Permohonan Kegiatan MRAJ dengan sesuai lalu klik submit.
Terakhir, tunggu pengelola Masjid Al Jabbar memberikan informasi selanjutnya melalui WhatsApp.
Bagaimana, mudah bukan? Yuk tunggu apalagi, segera download dan daftarkan langsung majelis taklimmu sekarang juga.
Editor : Rizal Fadillah