BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pemkab Bandung melaksanakan upacara bendera di Lapangan Upakarti, Soreang, Kabupaten Bandung. Upacara itu digelar dalam rangka memperingati 5 hari besar, yaitu Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Hari Jadi Kabupaten Bandung ke-382, Hari RA Kartini ke-144, Hari Otonomi Daerah ke-27, dan Hari Buruh Internasional.
Bupati Bandung, Dadang Supriatna mengatakan, pelaksanaan upacara gabungan tersebut seharusnya digelar tanggal 20 April 2023 lalu. Akan tetapi karena bertabrakan dengan cuti hari Raya Idul Fitri baru dilaksanakan hari ini, Rabu (3/5/2023).
"Pada kesempatan ini turut dilaksanakan Hari Otonomi Daerah, Hari RA Kartini, dan juga Hari Buruh Internasional. Karena ada libur nasional, sehingga berbagai kegiatan itu baru hari ini bisa dilaksanakan upacara tersebut," kata Dadang Supriatna usai upacara.
Dadang menjelaskan, masing-masing agenda dalam upacara itu dilaksanakan untuk memperingati hari-hari besar yang bersangkutan.
"Hari pendidikan saya selalu ingat, Ki Hajar Dewantara pernah menyampaikan 'ing ngarso sung tulodo, ing madya mangun karso'. Ini tentunya harus bisa diimplementasikan terutama pada generasi Z saat ini, harus paham tentang sejarah bagaimana berdirinya Hari Pendidikan Nasional," kata Dadang.
Kemudian di Hari Otonomi Daerah, Kang DS sapaan akrabnya sangat mengapresiasi kepada Presiden Joko Widodo yang sudah begitu peduli dan bisa memperhatikan daerah.
"Terutama dalam hal desa, karena pembangunan nasional itu berada di tingkat desa. Saya kira ini, salah satu daerah yang sangat strategis. Insya Allah kita akan terus berkomitmen untuk memberikan inovasi-inovasi demi mewujudkan Kabupaten Bandung yang sesuai dengan harapan Pak Presiden," kata Kang DS.
Menyambut Hari Jadi Kabupaten Bandung, Kang DS berharap selalu berintrospeksi diri. Orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu juga mengucapkan terima kasih kepada para leluhur, baik yang sudah meninggal dunia, semoga mendapatkan tempat terbaik di surga-Nya Allah SWT.
"Dan yang masih ada tentunya selalu diberikan kesehatan oleh Allah SWT," harapnya.
Menurut Kang DS, para pendahulu sudah melaksanakan berbagai pembangunan di Kabupaten Bandung. Dia pun mengaku siap melanjutkan pembangunan itu secara berkesinambungan.
"Tentu di usia 382 tahun Kabupaten Bandung ini, kita harus terus melakukan inovasi-inovasi apa kira-kira yang belum selesai dan perlu kita tingkatkan. Saya siap berkomitmen untuk terus melaksanakan pembangunan secara berkesinambungan," tegas Kang DS.
Terkait Hari Buruh Internasional atau May Day, bagi Kang DS buruh merupakan mitra yang strategis.
"Yang mana saya lihat, pada waktu saat saya dilantik jadi Bupati Bandung 26 April 2021, LPE (Laporan Perubahan Ekuitas) kita minus 1,87 persen, tapi Desember 2022 sudah meningkat menjadi 5,32 persen. Ini tentunya ada sinergitas antara pengusaha dengan buruh," tuturnya.
Kang DS mengaku bersyukur karena tripartit di Kabupaten Bandung selalu kompak. Itu terlihat pada pelaksanaan upacara kali ini sebanyak 16 serikat pekerja/serikat buruh turut hadir dan mereka sudah berkomitmen untuk mengawal pembangunan di Kabupaten Bandung.
"Terutama saya mempermudah perizinan. Dengan mempermudah perizinan, kelihatan PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) kita meningkat hampir mencapai Rp143 triliun. Dan juga angka pengangguran kita menurun dari 8,32 persen sekarang di 6,98 persen. Ini kan menurun di angka 1,34 persen bukan hal yang mudah. IPM (Indeks Pembangunan Manusia) kita juga meningkat, dari 72,73 poin, sekarang sudah 73,14 poin," jelasnya.
Turut hadir antara lain Wakil Bupati Bandung Sahrul Gunawan, jajaran TNI, Polri, ASN Pemkab Bandung, serikat pekerja serta sejumlah tamu undangan lainnya. Dalam kegiatan tersebut, Kang DS juga memberikan penghargaan kepada warga Kabupaten Bandung yang berprestasi dalam mendukung peningkatan pembangunan di berbagai sektor.
Editor : Zhafran Pramoedya