get app
inews
Aa Read Next : Mulai Besok, Pendopo Kota Bandung Dibuka untuk Umum

PPDB Tahap Satu, 30.450 Siswa Daftar ke SMA/SMK Negeri di Cimahi dan Bandung

Selasa, 13 Juni 2023 | 23:37 WIB
header img
Kepala KCD Wilayah VII Disdik Jabar, Ai Nurhasan. Foto/Inews BandungRaya.Id

CIMAHI,INEWSBANDUNGRAYA.ID - Sebanyak 30.450 calon siswa mendaftar ke SMA/SMK Negeri di Cimahi dan Kota Bandung yang berada di bawah Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah VII Dinas Pendidikan Jawa Barat (Disdik Jabar).

Pendaftar itu yang terjaring dari pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahap I tingkat SMA, SMK, dan SLB yang dimulai sejak 6-10 Juni 2023. Yakni mencakup jalur afirmasi, perpindahan tugas orang tua, prestasi lomba, tahfidz, dan nilai rapor.

"Pada tahap satu ini total ada 30.450 pendaftar ke SMA/SMK Negeri di Cimahi dan Kota Bandung. Hasil seleksinya akan diumumkan pada 20 Juni 2023 mendatang," kata Kepala KCD Wilayah VII, Ai Nurhasan saat ditemui di Kantor KCD Wilayah VII, Jalan Baros, Kota Cimahi, Selasa (13/6/2023).

Berdasarkan laman ppdb.jabarprov.go.id, khusus di KCD Wilayah VII Disdik Jabar, jumlah pendaftar itu terbagi ke SMA sebanyak 16.126 siswa. Terdiri dari 13.306  mendaftar ke SMA Negeri di Bandung dan  2.820 mendaftar ke SMA Negeri di Cimahi.

Untuk jenjang SMK tercatat ada 14.324 pendaftar, dengan rincian 10.848 siswa mendaftar di SMKN Kota Bandung dan 3.476 mendaftar di SMKN di Cimahi. Saat ini tercatat ada 27 SMA Negeri di Bandung dan 6 SMA Negeri di Cimahi.

Sementara untuk SMK ada 16 SMKN di Kota Bandung dan 3 SMKN di Kota Cimahi. KCD wilayah VII hanya menyediakan kuota sebanyak 20.678 yang tersebar di 33 SMA Negeri dan 19 SMK Negeri. Yakni sebanyak 8.601 kuota untuk SMA dan 8.269 untuk SMK Negeri di Kota Bandung, serta 2.054 kuota untuk SMA Negeri dan 1.754 untuk SMKN di Kota Cimahi.

Ai memahami jika semua orang tua siswa berharap anaknya bisa melanjutkan jenjang pendidikan di sekolah negeri. Namun, karena keterbatasan kuota siswa di sekolah negeri yang ada, maka dapat dipastikan hal itu tidak dapat terjadi. Sebab jumlah SMA dan SMK Negeri di Bandung dan Cimahi hanya ada 52, sedangkan untuk SMA dan SMK swasta ada 368 sekolah.

"Pendaftar PPDB Tahap I sudah melampaui kuota yang ada, sehingga tidak semua siswa bisa ditampung di sekolah negeri. Saat ini SMA/SMK negeri di KCD Wilayah VII baru bisa menampung lulusan SMP dikisaran 35-40%, sementara selebihnya melanjutkan swasta,” tuturnya.

Oleh karena itu, lanjut dia, kepada orang tua siswa sebaiknya tidak memaksakan anaknya melanjutkan ke sekolah negeri. Pasalnya saat ini banyak sekolah swasta yang sudah setara bahkan lebih bagus dari sekolah negeri. Meski harus diakui jika banyak masyarakat yang menganggap sekolah negeri lebih bagus.

Terkait pelaksanaan PPDB tahap 1, Ai menyebutkan, berjalan lancar dan tidak ada kendala yang berarti. Apalagi sebelumnya pihak Disdik sudah melakukan berbagai upaya, termasuk mengantisipasi kendala yang bisa terjadi di daerah yang blank spot. Calon siswa juga bisa daftar melalui sekolah asal, bisa juga melalu SMA atau SMK yang dituju.

"PPDB tahap satu berjalan lancar karena pendaftaran dilakukan online dan banyak pilihan bantuan. Semua sekolah punya loket untuk membantu proses pendaftaran itu agar proses PPDB berjalan lancar,” tandasnya. (*)

Editor : Rizki Maulana

Follow Berita iNews Bandungraya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut