"Kami bisa fokus bekerja karena hasil kerja yang menjadi imbal balik kepercayaan yang diberikan Partai NasDem, bukan diukur uang, apalagi Mahar Politik untuk pencalonan apapun. Hal ini yang membuat kami percaya kepada objektivitas dalam keputusan - keputusan Partai NasDem. Maka saya bisa jamin tidak ada mahar politik di Partai NasDem," sambungnya.
Farhan pun menyayangkan aksi itu terjadi dan trending di media sosial.
"Apa yang dilakukan oleh mereka sebagai kader Partai NasDem sangat kekanak - kanakan. Menjadi anggota Partai Nasdem apalagi menjadi Bacaleg," ungkapnya.
Untuk diketahui, kader Partai NasDem di Kabupaten Indramayu Jawa Barat melepas atrebut partai dengan dalih kecewa karena telah meminta mahar Rp3,5 miliar untuk penempatan nomor urut pada Pileg 2024.
Editor : Rizal Fadillah