Meski demikian, kata Firman, ketiga nama yang diajukan DPRD Jabar ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memiliki peluang yang terbuka. Namun tetap saja keputusan Pj adalah hak prerogatif Jokowi.
"Presiden bisa saja sudah punya nama lain bahkan," ujar Firman.
Sebelumnya diberitakan, Pj Gubernur Jabar yang nanti akan diputuskan Jokowi harus memenuhi sejumlah aspek. Sebab Jabar dan seluruh daerah di Indonesia sudah memasuki tahun politik yaitu pemilu dan menjelang pilkada.
Firman Manan mengatakan, Jabar merupakan provinsi strategis. Dalam konteks pemilu, jumlah pemilih Jabar terbesar di Indonesia.
"Indeks kerawanan pemilu yang dikeluarkan Bawaslu kemarin itu aja, Jawa Barat itu indeks kerawanannya tinggi, nomor 4 dari seluruh provinsi. Jadi hal-hal itu paling tidak perlu diperhatikan sebetulnya dalam konteks pj," kata Firman.
Editor : Zhafran Pramoedya