SUMEDANG, iNewsBandungRaya.id - Wakil Bupati Sumedang, Erwan Setiawan mengapresiasi kinerja para Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Camat dalam upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Sumedang.
Apresiasi itu disampaikan Erwan Setiawan saat memimpin Rapat Koordinasi Perencanaan Pembangunan Kewilayahan mengenai Arah Kebijakan Sumedang Zero New Stunting di Ruang Rapat Tadjimalela Bappeda.
"Alhamdulillah dari tahun ke tahun angka stunting di Sumedang menurun cukup signifikan. Karena awal saya menjabat bersama dengan Pak Bupati, nilai stunting kita cukup tinggi yakni 32,27 persen, dan sekarang nilai stunting kita turun menjadi 8,07 persen," ucap Erwan dikutip Minggu (17/9/2023).
Menurutnya, hal tersebut patut diapresiasi karena penurunannya cukup signifikan yakni 24 persen dalam jangka waktu empat tahun.
"Data by name by address sudah cukup jelas. Sudah bisa ukur sejauh mana dan dimana saja sebaran stunting yang masih tinggi," ungkapnya.
Dengan capaian tersebut, kata Erwan, Kabupaten Sumedang menjadi role model bagi kabupaten/kota lain dalam penanganan stunting.
"Program-program kita dalam rangka menurunkan angka stunting sudah mendapat apresiasi dari Kementerian Kesehatan bahkan oleh Presiden sekalipun. Karena kita sudah menggunakan aplikasi e-Simpati dan ini merupakan aplikasi pertama yang ada di Indonesia," katanya.
Dikatakan Erwan, tidak salah jika Kabupaten Sumedang mencanangkan Zero New Stunting di Tahun 2023. Melalui Geber Stunting pada tiap kecamatan, ia berharap akan semakin mempercepat tujuan dalam mewujudkan Zero New Stunting di Kabupaten Sumedang.
"Artinya bukan angka 8 persen itu hilang di Tahun 2023. Tetapi tidak ada lagi bayi yang lahir stunting di tahun ini dan ke depannya," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah