Pihaknya pun menyayangkan kejadian ini karena seharusnya kursi tersebut bisa terisi sehingga lebih banyak masyarakat yang bisa merasakan fasilitas ini.
“Kalau kuota kami itu menyesuaikan dengan ketersediaan yang ada di kereta api. Jadi kalau kosong itu ya kemungkinan karena memang sudah memesan tapi tidak hadir,” katanya.
Eva mengimbau, kepada masyarakat yang sudah sudah mendapatkan kuota, bisa datang tepat waktu dan mengisi kursi yang sudah ada.
Jangan sampai terlambat atau bahkan tidak hadir sama sekali pada jadwal yang sudah ditentukan.
“Sehingga kami mohon kerjasamanya sekali lagi. Jika sudah melakukan pemesanan mohon hadir, sehingga masih bisa memberikan kesempatan untuk masyarakat lain juga ikut uji coba,” ungkapnya.
Adapun sejak tanggal 15 – 17 September, jumlah penumpang yang sudah menaiki KCJB sebanyak 4.552 orang. Rinciannya 15 September 1.740 penumpang, 16 September 1.352 penumpang, dan 17 September 1.460 penumpang.
Editor : Rizal Fadillah