Menurutnya, pembiayaan ini tergantung dari bagaimana pemerintah daerah memprioritaskan hal ini. Pembiayaan bagi pemerintah daerah itu berkaitan erat dengan visi misi, RPJMD dan lain sebagainya.
"Jika masuk prioritas maka pembiayaan itu sudah pasti akan disiapkan oleh pemerintah," ujarnya.
Kemudian di aspek dampak, Koswara tak memungkiri jika moda transportasi publik memiliki banyak sekali dampak. Sebab, jika hanya mengandalkan kendaraan pribadi hanya akan menimbulkan kerugian seperti kemacetan dan polusi.
Di sisi lain, kawasan Bandung Raya khususnya Kota Bandung menjadi salah satu wilayah yang saat ini menjadi fokus Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk dibenahi dalam program Indonesia Mass Transit Project (MASTRAN). Sejumlah moda transportasi publik berbasis jalan maupun rel saat ini tengah disiapkan.
Kaitanya dengan beroperasinya Kereta Cepat Whoosh, Koswara mengakui adanya gap program. Di mana penerapan buy the service (BTS) khususnya bus rapid transit belum terlaksana.
Editor : Rizal Fadillah