Minibus asal Bekasi Ugal-ugalan di Lembang, Tabrak Motor, Sepeda Listrik hingga Mobil Langsung Kabur

LEMBANG, iNewsBandungRaya.id - Pihak kepolisian belum dapat memastikan penyebab pengemudi minibus Toyota Proton Iriz dengan nomor polisi B 2873 KZI yang ugal-ugalan hingga menabrak beberapa pengendara di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Jumat (3/11/2023) sore.
Kapolsek Lembang, Kompol Hadi Mulyana, menyatakan bahwa mereka masih sedang menyelidiki kejadian kecelakaan yang melukai beberapa pengendara tersebut. Minibus tersebut diketahui dikemudikan oleh seorang pria asal Bekasi bernama Choliludin (48).
"Hingga saat ini, polisi belum dapat menyimpulkan apa yang menjadi penyebab dari kejadian tabrak lari di Jalan Raya Lembang tersebut. Kami masih terus melakukan penyelidikan," kata Hadi saat dihubungi pada Sabtu (4/11/2023).
Hadi juga menjelaskan bahwa penanganan kasus kecelakaan yang melibatkan beberapa pengendara sudah dilimpahkan ke Unit Laka Polres Cimahi. Namun, berdasarkan keterangan saksi yang telah diperoleh sebelumnya, mobil itu melaju dari arah Mandarin menuju Jalan Panorama Lembang dengan kecepatan tinggi.
Kemudian, minibus tersebut menabrak beberapa sepeda motor, sepeda listrik, dan mobil. Meskipun sudah menabrak pengendara, minibus tersebut terus melaju hingga akhirnya dikejar oleh sejumlah orang yang menyaksikan kejadian tersebut.
"Kronologi kejadian berdasarkan keterangan adalah mobil kehilangan kendali, sehingga beberapa kendaraan lainnya tersenggol atau tertabrak. Akhirnya, mobil tersebut bisa dihentikan, dan kami berhasil menangkap pelaku atau pengemudi serta mengamankan barang bukti," ungkap Hadi.
Ia juga mengungkapkan bahwa sekitar empat pengendara mengalami luka akibat perilaku ugal-ugalan sang sopir. Bahkan, salah satu pengendara harus dirujuk ke salah satu rumah sakit di Kota Bandung karena mengalami luka serius.
"Setelah melakukan olah TKP dan mendengarkan beberapa keterangan saksi, terdapat sekitar empat orang yang terkena dampak kecelakaan tersebut. Salah satunya harus dirujuk ke rumah sakit di Bandung. Penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan kami," tambahnya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta