SUBANG, iNewsBandungRaya.id - Di tengah musim kemarau, Jasa Tirta II berhasil menjaga alokasi air Daerah Irigasi Jatiluhur untuk mendukung Program Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project (SIMURP) Direktorat Jenderal SDA Kementerian PUPR.
Hal tersebut ditandai melalui pelaksanaan panen raya kacang hijau yang dilakukan Kepala BBWS Citarum Bastari, General Manajer Wilayah III Fembri Setyawan, dan jajaran muspida bersama petani di Desa Mekarwangi, Kecamatan Pagaden Barat, Kabupaten Subang pada Kamis (16/11/2023).
Lokasi tersebut merupakan wilayah kerja Jasa Tirta II sebagai bagian dari Saluran Sekunder (SS) Macan Daerah Irigasi Jatiluhur.
Direktur Operasi dan Pemeliharaan Jasa Tirta II, Anton Mardiyono mendukung penuh pelaksanaan irrigation service agreement (ISA) dan implementasi pola tanam campuran di SS Macan untuk mendukung Climate Smart Agriculture.
"Panen raya kacang hijau ini dilaksanakan dalam rangka kegiatan implementasi modernisasi pengelolaan air irigasi melalui pola tanam campuran, alokasi dan distribusi air di Jatiluhur," ucap Anton.
Hal senada juga disampaikan Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Citarum, Bastari. Menurutnya, bahwa program pola tanam campuran ini hendaknya dapat dilaksanakan secara berkesinambungan.
Tujuan pola tanam campuran selain padi pada Musim Tanam III untuk meningkatkan pendapatan masyarakat petani. Biaya modal untuk menanam kacang hijau selama dua bulan sebesar Rp.7,5 juta
Dengan hasil panen sebanyak 1,6 – 2,2 ton per Ha, kacang hijau senilai Rp20 – 25 juta, maka petani mendapatkan margin keuntung sebesar Rp12 – 18 juta.
Tak hanya itu, pola tanam campuran ini juga sebagai upaya meningkatkan kerjasama antar lembaga di lapangan terkait pengelolaan irigasi dan meningkatkan kapasitas masyarakat petani.
Lahan yang dimanfaatkan untuk kegiatan pola tanam campuran Musim Tanam III di Desa Mekarwangi, Kecamatan Pagaden Barat, Kabupaten Subang berada di B.Bd.3 kiri seluas 5 ha, B.Bd.3 kanan seluas 2 ha, dan B.Bd.2 kanan seluas 2 ha.
Program pola tanam campuran ini akan dilaksanakan juga pada Musim Tanam I (periode November 2023 - Maret 2024) dengan komoditi jagung manis, jagung hibrida tebon, kacang panjang dan terong hijau.
Rencananya program tanam campuran MT I akan dilaksanakan di Desa Mekarwangi Kecamatan Pagaden Barat B.M.1.ki: 5 ha dan Desa Cicadas Kecamatan Binong: B.Bd.7.ki: 3 ha.
Editor : Zhafran Pramoedya