BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Money Politik atau politik uang masih kerap terjadi saat pemilu di Indonesia, Bahkan pemberian uang tidak lagi chas melainkan beralih melalui metode transaksi keuangan yang dilakukan secara digital.
Anggota Bawaslu Kota Bandung Bayu Mochamad, mengaku kesulitan dalam mengawasi transaksi money politik yang dilakukan melalui dompet digital.
"Memang agak sulit bagi kami untuk mengawasi money politik lewat digital," Ujar Bayu di Kota Bandung, Kamis (7/12/2023).
Bayu mengatakan Bawaslu tidak tinggal diam. Pihaknya sejak awal telah berkolaborasi dengan tim Siber dari Polri sebagai upaya pencegahan.
"Kami kolaborasi dengan Siber Polri," katanya.
Dia menambahakan bahwa sesuai ketentuan, para peserta pemilu termasuk para calon legislatif juga telah didata mengenai rekening hingga dana kampanyenya. Pencatatan itu melalui aplikasi Sikadeka milik KPU. "Tentunya kami juga kolaborasi dengan KPU," imbuhnya.(*)
Editor : Abdul Basir