get app
inews
Aa Read Next : Ketua Kadin KBB Terpilih Ingin Gaspol, Tarik Investor Kembangkan Potensi dari Multi Sektor

Mendagri Apresiasi Kinerja Pj Bupati KBB yang Mampu Turunkan IPH dalam Dua Pekan

Senin, 11 Desember 2023 | 22:20 WIB
header img
Mendagri Tito Karnavian mengapresiasi usaha dan kerja keras yang telah dilakukan Pj Bupati Bandung Barat, Arsan Latif bersama jajarannya di Pemda KBB dalam menekan angka IPH sembilan bahan pokok dalam dua pekan. Foto/Dok.Prokompim

BANDUNG BARAT,Inews Bandungraya.Id - Pemda Kabupaten Bandung Barat (KBB) dinilai telah berhasil menekan angka Indeks Perkembangan Harga (IPH) sembilan bahan pokok (Sembako).

Atas capaian tersebut, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian secara khusus mengapresiasi usaha dan kerja keras yang telah dilakukan Pj Bupati Bandung Barat, Arsan Latif bersama jajarannya di Pemda KBB.

Apresiasi tersebut disampaikan langsung oleh Mendagri Tito Karnavian dihadapan Arsan Latif dan para petinggi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) serta para Pj Kepala Daerah lainnya pada Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah di Kantor Kemendagri, Jakarta, Senin (11/12/2023).

"Saya mengapresiasi Pj Bupati Bandung Barat dan seluruh jajaran yang telah berhasil menekan angka IPH paling signifikan dibanding kabupaten/kota lainnya pada minggu pertama Desember hingga mencapai minus 6,24 persen. Terimakasih dan saya sangat menghargai kerja kerasnya," ucap Tito dalam keterangannya.

Berbagai langkah dan upaya yang dilakukan Arsan Latif menjadikan Kabupaten Bandung Barat sebagai daerah yang capaian IPH-nya paling bagus untuk level kabupaten/kota di tingkat nasional.

Padahal, pada  minggu ketiga bulan November, IPH Kabupaten Bandung Barat menjadi nomor satu dari 10 kabupaten/kota tertinggi di Pulau Jawa.

Bahkan berdasarkan hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) tercatat IPH Bandung Barat menyentuh angka 4,89 persen sekaligus menjadi yang tertinggi di Jawa Barat dan sempat menjadi salah satu topik pembahasan utama berbagai media massa serta dibahas lebih lanjut oleh para aktifis dalam berbagai grup media sosial.

Kondisi tersebut juga sempat membuat masyarakat kelimpungan, lantaran berdampak langsung pada melambungnya harga kebutuhan pokok di pasaran, seperti beras, cabai, gula, dan bawang.

Namun hanya berselang dua minggu saja, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat yang dinakhodai oleh Pj Bupati, Arsan Latif berhasil menekan angka IPH hingga minus 6,24 persen pada minggu pertama Desember.

Salah satu langkah yang dilakukan arsan untuk menekan IPH adalah dengan menggelar Operasi Pasar Beras Murah yang dilaksanakan diseluruh wilayah yang secara langsung mampu menekan harga bahan kebutuhan pokok lainnya. (*)

Editor : Rizki Maulana

Follow Berita iNews Bandungraya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut