Perkuat Kolaborasi, Traveloka Dorong Pertumbuhan Pariwisata Berkelanjutan

Dari jumlah tersebut, sektor pariwisata menyumbang hampir Rp70 triliun, atau 2,70 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia yang berperan penting dalam mendorong pertumbuhan sektor perjalanan dan pariwisata pasca pandemi di Indonesia dan Asia Tenggara.
Presiden Traveloka, Caesar Indra mengatakan, Traveloka menyadari kontribusi signifikan yang dihasilkan dari ripple effect digitalisasi pariwisata, tidak hanya pada pertumbuhan ekonomi nasional namun juga mencakup lapangan pekerjaan dan sektor terkait lainnya.
“Lebih jauh lagi, kami berinisiatif membawa hasil studi ini sebagai bahan diskusi, berkolaborasi dengan para akademisi serta Dinas Pariwisata daerah, agar masyarakat terutama praktisi pariwisata serta UMKM dapat menggali lebih dalam peluang peningkatan kualitas serta pertumbuhan pariwisata di setiap daerah,” kata Caesar dalam keterangannya, Selasa (19/12/2023).
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun menyambut baik inisiatif dari Traveloka. Seiring dengan berakhirnya pandemi, beliau melihat pulihnya sektor pariwisata Bali menumbuhkan optimisme dalam mencapai target kunjungan wisatawan yang ditetapkan pemerintah.
“Sebagai provinsi dengan penggerak perekonomian terbesar berada di sektor pariwisata, inisiatif semacam ini memberikan pemahaman lebih dalam terhadap peran aktif pariwisata dengan sektor penunjang lainnya dalam membangun ekonomi bangsa. Forum diskusi semacam ini membuka peluang kerja sama terutama dalam hal peningkatan kualitas sumber daya manusia terutama di bidang digitalisasi pariwisata untuk mendorong pertumbuhan pariwisata Bali,” tutur Bagus.
Editor : Rizal Fadillah