Khusus untuk area pemukiman, kata Herman, yang paling banyak terdampak di Babakan Hurip, Kelurahan Kotakaler, Sumedang Utara. Kurang lebih ada 53 rumah yang retak-retak.
"Warga dievakuasi ke tiga tempat di lapangan dan BPBD melakukan asesmen mana saja rumah yang riskan," ujarnya.
Herman pun menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Ia meminta, agar menerima informasi resmi yang hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi serta informasi dari Forkopimda.
"Kami pastikan Sumedang aman dan terkendali. Hati-hati dengan hoaks. Informasi hanya satu dari Forkopimda dan nanti kami siapkan posko informasi itu ada di depan Alun-alun yaitu posko utama kita nanti a sampai z terkait korban dan sebagainya," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah