get app
inews
Aa Read Next : Tingkatkan Partisipasi Pemilih Pemula, Bakesbangpol Bandung Gelar Festival Demokrasi

Optimalkan Partisipasi, Pemkot Bandung Masifkan Perekaman KTP-el Bagi Pemilih Pemula

Kamis, 18 Januari 2024 | 11:24 WIB
header img
(kanan) Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono. (Foto: Humas Pemkot Bandung)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung masifkan perekaman KTP elektronik (KTP-el) kepada 14.846 jiwa pemilih pemula guna mengoptimalkan partisipasi pemilih pada pesta akbar demokrasi akan digelar pada 14 Februari 2024 mendatang.

Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengatakan, berdasarkan data dari KPU, terdapat 1,87 juta pemilih yang ada di Kota Bandung.

"Ini berpotensi bertambah, terlebih yang baru menjadi pemilih. Potensinya ada di anak-anak sekolah SMA, SMK sederajat. Maka dari itu, kita harus merekonsiliasi dan menyusun strategi agar para pemilih pemula punya hak politik untuk memberikan aspirasinya dan betul-betul bisa tersalurkan," kata Bambang, Rabu (17/1/2024).

Terlebih pada 2019 lalu, partisipasi pemilih pemilu di Kota Bandung mencapai 86 persen. Bambang berharap, angka tersebut bisa kembali diraih, bahkan lebih baik lagi.

"Ini harus jadi benchmark kota lain. Tahun 2024 ini paling tidak ya minimal sama dengan 2019 lalu. Kita harus melakukan upaya dan strategi signifikan, terobosan untuk jemput bola, jemput warga Kota Bandung yang berhak mendapatkan rekaman KTP-el," ungkapnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Disdukcapil Kota Bandung, Tatang Muchtar mengaku, telah melakukan rapat tindak lanjut bersama seluruh kepala sekolah SMA sederajat dan stakeholder lainnya untuk mengakselerasi perekaman KTP-el bagi pemilih pemula.

"Sehingga para pemilih pemula yang sudah direkam dan mendapatkan administrasi kependudukan bisa menyuarakan aspirasinya dalam pemilu. Harapannya pemilu tahun ini angka partisipasinya harus lebih meningkat dari pemilu tahun sebelumnya," ucap Tatang.

Sementara itu, Sekretaris Disdukcapil Kota Bandung, Zamzam Nurzaman Hanafi menyebut, perekaman KTP-el bagi pemilih pemula telah dilakukan sejak Oktober 2023 di 33 sekolah. Walaupun, ia mengakui hasilnya belum optimal.

"Kita mencapai perekaman 1.799 orang. Sampai 17 Januari 2024, ada 2.718 pemilih pemula yang sudah dilakukan perekaman KTP-el. Targetnya bisa mencapai 17.564 jiwa, berarti sisanya masih ada 14.846 jiwa sampai 14 Februari 2024," kata Zamzam.

Zamzam mengatakan, strateginya tentunya dengan jemput bola. Termasuk jemput bola bagi warga Bandung yang sekolah di luar Kota Bandung.

Sebab, dari 14.846 jiwa yang belum direkam KTP-el nya, ada 11.808 jiwa yang bersekolah di Kota Bandung. Lalu, di luar Bandung ada 3.249 jiwa dengan rincian jumlah siswa yang bersekolah di dalam Provinsi Jabar ada 2.671 jiwa, sedangkan di luar Jabar ada 485 jiwa.

"Kita punya sisa 29 hari saja. Kalau weekend tetap beroperasi berarti per hari harus merekam 512 jiwa. Tapi kalau Sabtu Minggu libur, per hari harus merekam 990 jiwa," imbuhnya.

Oleh karena itu, jika perekaman dibagi ke 30 kecamatan se-Kota Bandung, berarti tiap kecamatan harus bisa merekam 30 jiwa per hari.

"Jumlah ini bahkan bisa lebih sedikit lagi karena para petugas bisa manfaatkan 6 gerai kami. Ada 5 mobil mapeling yang bisa diaktifkan juga untuk membantu percepatan perekaman KTP-el bagi pemilih pemula di Kota Bandung," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut