"Kami berharap tidak terjadi hal-hal yang tidak diharapkan," imbuhnya.
Uka menyebut, BPBD turut memetakan lokasi-lokasi TPS yang misalnya aman dari banjir, tetapi akses jalan menuju TPS kebanjiran.
"Mudah-mudahan tidak ada bencana. BPBD juga sudah menyiapkan tenda untuk antisipasi pembuatan tenda yang dibisa digunakan untuk TPS," ucapnya.
Uka mengatakan, BPBD melakukan langkah-langkah kesiapsiagaan menghadapi Pemilu 2024 itu, mengingat berdasarkan analisis dan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), potensi musim hujan dari Februari sampai Maret 2024.
"Dengan harapan penyelenggaraan Pemilu 14 Februari 2024 bisa dilaksanakan dengan lancar dan aman. Delapan orang disiapkan petugas piket bencana. Kami juga menempatkan sejumlah personel BPBD yang selama ini rawan bencana di sejumlah kecamatan atau wilayah," tuturnya.
Editor : Rizal Fadillah