get app
inews
Aa Read Next : Pemkab Bandung Hadirkan Ribuan Produk UMKM di Semarak Karnaval Budaya Bedas 2024

13 Program Prioritas Dirasakan Manfaatnya, Warga Dukung Dadang Supriatna Dua Periode

Sabtu, 23 Maret 2024 | 13:43 WIB
header img
Bupati Bandung, Dadang Supriatna. (Foto: Ist)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Masyarakat Kabupaten Bandung mendukung penuh Dadang Supriatna untuk kembali menjadi bupati Bandung dalam periode kedua nanti.

Dukungan tersebut disampaikan warga Desa Margamukti, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung dalam pelaksanaan Rembug Bedas ke-101 pada Jumat (22/3/2024).

Kader PKK di Desa Margamukti, Enung Rohayati mengatakan, dirinya siap mendukung Dadang Supriatna maju dalam Pilbup Bandung 2024.

"Siap mendukung bapak jilid dua," ucap Enung yang disambut warga lainnya. 

Alasan Enung mendukung Dadang Supriatna, karena bupati Bandung tersebut sudah menunjukkan kerja nyata untuk kepentingan masyarakat banyak.

"13 program prioritas Bupati sudah terasa manfaatnya di Kabupaten Bandung. Alhamdulillah, kader PKK Margamukti sudah mendapatkan insentif," ungkapnya.

Pernyataan Enung tersebut, sama halnya yang dikatakan Jajang Sutisna, warga setempat yang juga BPD Margamukti. 

"Siap mendukung Bapak Bupati dua periode," ujarnya.

Jajang mengucapkan terima kasih kepada bupati Bandung karena sudah menerima bantuan stimulan dari Pemkab Bandung. Dirinya juga mengapresiasi terkait kondisi jalan rusak di Desa Margamukti untuk diperbaiki sebelum lebaran, tepatnya pada bulan Ramadhan 1445 Hijriah ini.

"PJU padam minta segera diperbaiki," imbuhya.

Sementara itu, Kepala Desa Margamukti, Odang Kusnadi mengucapkan selamat datang kepada Dadang Supriatna, atas kunjungan kerjanya ke Desa Margamukti dalam rangka kegiatan Rembug Bedas.

Odang turut mengapresiasi program prioritas bupati Bandung. Sejumlah guru ngaji di Desa Margamukti sudah mendapatkan insentif, bagian dari 13 program prioritas Bupati Bandung.

Selain itu, sudah banyak warga yang memiliki nomor induk berusaha (NIB) dan bantuan program prioritas lainnya. 

"Guru ngaji sudah merasakan manfaatnya, disaat guru ngaji itu meninggal dunia,  kemudian ahli warisnya dapat santunan Rp42 juta," jelasnya.

Mendengar banyak dukungan dari masyarakat itu, Dadang Supriatna menyatakan, siap untuk maju pada periode kedua kepemimpinannya di Kabupaten Bandung. 

"Mohon doanya saja, semoga kita tetap sehat, selamat, dan tetap amanah dalam menjalankan tugas," tegasnya.

Di hadapan masyarakat, Dadang kembali membahas bank emok yang dinilai meresahkan masyarakat dalam menjalankan praktek usahanya. 

"Bang emok bunganya cukup besar per bulannya. Kepala desa kudu nyaah ka masyarakat. Jangan sampai warganya terjerat bank emok," ungkapnya.

Untuk mencegah bank emok, Pemkab Bandung sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp70 miliar untuk modal usaha masyarakat yang ingin membuka usaha. Yaitu melalui program pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan.

"Sebesar Rp 70 miliar ini untuk percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat," ucapnya.

Bupati Bedas ini juga menginstruksikan Kepala Desa, RW dan RT untuk mendata warga yang menganggur.

"Supaya mereka bisa diarahkan untuk mendapatkan pembinaan melalui program pelatihan maupun kursus yang sudah disiapkan oleh Pemkab Bandung," katanya.

Dadang mengungkapkan, pentingnya mempersiapkan Indonesia Emas tahun  2045. Ada lima hal yang harus menjadi perhatian masyarakat, pertama peningkatan sumber daya manusia, yang berkualitas dan paham IT (Informasi dan Teknologi).

Kedua big data, ketiga riset and development, keempat institusi yang kuat, dan kelima mengelola keuangan (anggaran) dengan baik.

Kedekatan Dadang dengan masyarakat ditunjukkan melalui pemberian bantuan cadangan beras, wakaf buku, MP ASI, nomor induk berusaha, kartu tani Sibedas, fasilitas halal, dan pemberian santunan kematian sebesar Rp42 juta kepada ahli waris dari manfaat BPJS Ketenagakerjaan.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut