"Kebiasaan memberikan santunan itu kepada 1800 anak yatim dan jompo. Dari 1800 orang itu, kemarin tinggal 900 orang lagi. Mungkin selama 26 tahun itu, anak yatim sudah ada yang menikah, dan jompo yang meninggal dunia. Itu kegiatan rutin sama setiap tahunnya. Ada zakat mal, alhamdulillah," bebernya.
Perlu diketahui, kunjungan Kang DS ke Komplek Bumi Langgeng adalah untuk yang kedua kalinya. Sebelumnya, saat penyerahan fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum) komplek perumahan tersebut ke Pemkab Bandung.
Kang DS menyebutkan sudah ada 58 perumahan yang sudah menyerahkan fasos dan fasumnya ke Pemkab Bandung. Sementara di Kabupaten Bandung itu tercatat ada sekitar 400 perumahan.
"Nantinya, kita kedepan harus menyediakan anggaran pemeliharaan fasos dan fasumnya kalau satu perumahan Rp 100 juta. Kalau setahun, berarti harus menyediakan Rp 40 miliar," katanya.
Kang DS siap melakukan yang terbaik untuk pemeliharaan fasos dan fasum perumahan di Kabupaten Bandung.
Editor : Zhafran Pramoedya