Agni menyebut, peningkatan kendaraan di Tol Cileunyi mencapai 54 persen terjadi di pintu keluar. Sehingga, pihaknya memastikan peningkatan terjadi pada hari H lebaran.
"Kemudian untuk Cileunyi sendiri memang kita perkirakan tadi Cipularang dan Padaleunyi meningkat pada H lebaran dan H+2 lebaran itu lalin silaturahmi atau setelahnya orang akan melakukan liburan setelah salat ied," katanya.
Untuk mengantisipasi kemacetan saat arus mudik dan balik Lebaran 2024, pihaknya telah mempersiapkan beberapa strategi. Mulai dari rekayasa lalu lintas dengan contraflow hingga beberapa penindakan lainnya.
"Untuk arus balik akan dilakukan contraflow dari KM 129.600 sampai KM 124.900 namun itu situasional sesuai diskresi kepolisian karena memang kalau dua arah padat nanti macet dua duanya. Itu arus balik," terangnya.
Sedangkan untuk arus mudik akan diberlakukan rekayasa lalu lintas dengan pengalihan arus kendaraan di beberapa Tol yang masih menjadi kewenangan Jasa Marga Cabang Purbaleunyi.
Editor : Rizal Fadillah