get app
inews
Aa Read Next : Antisipasi Erupsi, PVMBG Minta Masyarakat Tak Berada di Kawasan Kawah Gunung Tangkuban Parahu

Geger, Warga KBB Dibunuh Lalu Jasadnya Dikubur di Dapur Rumah

Selasa, 16 April 2024 | 12:19 WIB
header img
Petugas kepolisian melakukan olah TKP dan pemeriksaan rumah milik korban DH (42) warga Kompleks Bumi Citra Indah 1 Blok P 14 yang dikubur oleh pelaku di lantai dapur dengan ditutup keramik. Foto/Inews Bandung Raya

BANDUNG BARAT,Inews Bandungraya.Id - Aksi pembunuhan sadis terjadi di Kompleks Bumi Citra Indah 1 Blok P 14, RT 06/13, Desa Pataruman, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Korban berinisial DH (42) karyawan Badan Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu (BKIPM) Bandung itu dikubur oleh pelaku di lantai dapur lalu ditutup oleh keramik untuk menghilangkan jejak kejahatannya.

Aksi kejahatan ini terungkap dari adanya laporan orang hilang pihak keluarga, karena DH sejak pertengahan puasa lalu tidak kelihatan. Sementara korban baru ketahuan telah jadi korban pembunuhan pada Senin (15/4/2024) malam.

"Pertamanya ada laporan hilang dari pihak keluarga pada pertengahan puasa lalu, lalu warga di sini mulai curiga," kata salah seorang tetangga korban, Sugimin (64) saat ditemui di lokasi, Selasa (16/4/2024).

Menurutnya, korban korban sudah dua tahun menempati rumah tersebut seorang diri karena belum berkeluarga. Diduga kuat korban dihabisi oleh tetangganya sendiri yang selama ini kerap disuruh oleh warga sekitar termasuk korban untuk bersih-bersih atau membetulkan jika ada kerusakan rumah.

"Kecurigaan warga karena saat korban dilaporkan hilang, terduga pelaku juga menghilang. Padahal oleh korban terduga pelaku sering dititipi kunci rumah dan disuruh bersih-bersih," tuturnya.

Sementara saudara sepupu korban, Agus Wardoyo (55) menyebutkan, saudaranya sempat dinyatakan hilang. Bahkan pihak tempatnya bekerja melaporkan korban sudah empat hari tidak masuk kerja dan tanpa kabar.

Bersama rekan kerjanya, dirinya kemudian mendatangi rumah korban. Pada awalnya tidak mencurigai bahwa terjadi kasus kekerasan yang berakhir pada pembunuhan. Seluruh ruangan sudah diperiksa, hanya ada dua sepeda motor milik korban yang hilang.

"Keluarga lalu melapor ke Polres Cimahi pada 30 Maret 2024 dengan laporan orang hilang," sebutnya.

Menurutnya kecurigaan telah terjadi kekerasan baru dirasakan keluarga korban saat menggelar pengajian di rumahnya. Berawal dari kain spring bed yang robek.

Dirinya sama sekali tidak menyangka kalau korban sudah meninggal dan jasadnya dikubur di ruangan belakang rumah. Pasalnya, kondisi ruangan rapi dan sama sekali tidak ada hal yang mencurigakan.

"Sama sekali enggak menyangka kalau korban dikubur di sana, karena seluruh lantai ruangan tertutup keramik dan rapih," tuturnya.

Saat ini petugas kepolisian dari Polres Cimahi sedang menangani kasus pembunuhan sadis ini. Dengan penjagaan ketat, petugas kepolisian langsung memeriksa rumah korban. Sementara pelaku yang sudah ditangkap juga tampak dihadirkan di lokasi dengan pengawalan ketat petugas. (*)

Editor : Rizki Maulana

Follow Berita iNews Bandungraya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut