Selain itu, berdasarkan hasil survei diketahui, pemudik lebih menyukai naik kereta api. Oleh karena itu, Kemenhub mengusulkan agar PT. KAI menambah jumlah trainset sehingga jumlah perjalanan kereta api bisa bertambah.
“Diskusi kami dengan Pak Menko dan Pak Kapolri adalah manajemen waktu. Kalau bisa waktu itu lebih panjang sehingga mereka bisa mudik lebih awal, tidak tertumpu kepada H-3 dan H-4. Kalau bisa H-5 dan H-6, begitu ya. Ini sangat berhasil, pada saat mudik berhasil,” jelasnya.
Pemerintah juga akan mengupayakan agar instansi pemerintah lebih banyak menyelenggarakan mudik gratis dan menambah rute tujuan.
“Mudik gratis sekarang 133 ribu, kalau dibanding dengan 193 juta, itu masih kecil. Ini seyogyanya semua instansi pemerintah pun melakukan mudik gratis dan juga tidak saja ke Jawa, tapi juga Sumatra. Bapak Presiden tadi mengingatkan, nanti sebentar lagi akan tembus dari Sumatra Selatan ke Bengkulu, dari Riau ke Sumatra Barat. Ini kan menambah keinginan masyarakat akan mudik,” ungkapnya.
Selain itu, pemerintah juga akan menambah jumlah pelabuhan di Indonesia. Berdasarkan hasil evaluasi, pelabuhan penyeberangan harus ditambah di beberapa tempat seperti di Ketapang maupun di Merak.
"Kepadatan yang terjadi di beberapa titik pelabuhan, selain penambahan jumlah pelabuhan juga harus diimbangi dengan kapal-kapal yang dioperasikan harus lebih besar dan lebih cepat, sehingga daya angkut dan kecepatan itu memberikan sesuatu result yang baik,” pungkasnya.
Editor : Rizal Fadillah