Di pembukaantoko keempat ini, tutur Andhika, Saucony mengusung kampanye run for good. Saucony kembali menggelar promo trade-in for change yang sebelumnya sukses bekerja sama dengan cintakembali.id. Jadi, pelanggan bisa datang membawa sepatu olahraga laiak pakai untuk ditukar dengan voucher senilai Rp500.000 untuk mendapatkan sepatu baru Saucony.
Program penukaran sepatu olahraga laik pakai ini berlangsung selama satu bulan. Saycony tidak menarget berapa banyak sepatu laik pakai yang terkumpul, tapi sebanyak-banyaknya.
"Kami, setiap opening ada kampanye selama satu bulan. Pernah dua ratus pasang sepatu laik pakai. Penukar sepatu akan mendapat voucher Rp500.000. Semua sepatu sama Rp500.000," tutur Andhika.
"Saya undang pelanggan, warga Bandung membawa sepatu laik pakainya. Nanti akan kami sumbangkan ke atlet lari di daerah yang kurang mampu untuk membeli sepatu, sehingga kami mendukung atlet," ucapnya.
"Gerakan ini muncul karena keresahan kami tentang banyaknya limbah sepatu seiring dengan perkembangan industri running di Indonesia dan dunia. Menurut data dari www.circularonline.co.uk , sekitar 23 miliar pasang sepatu diproduksi setiap tahun, dengan 22 miliar di antaranya berakhir di tempat pembuangan sampah dan menjadi limbah," ujarnya.
Andhika menyatakan, sepatu Saucony terdiri atas beberapa jenis. Antara lain, chusion daily training shoes, yaitu sepatu yang dipakai untuk sehari hari sehingga alas lebih tebal, empuk.
Kemudian, trail outdoor activity yang cocok digunakan untuk aktivitas luar ruangan, misalnya hiking. Lalu, jenis liquid dengan keunggulan ringan dan pelat dengan teknologi.
Warga Bandung antusias menyambut pembukaan official store Saucony di 23 Paskal Mall. (FOTO: AGUS WARSUDI)
Editor : Ude D Gunadi