Lokasi silaturahmi mengingatkan Teh Yena atas kenangan masa lampau, ketika ayahandanya -Nanang Iskandar Ma'soem- menjabat Bendahara PWNU Jawa Barat. Sebelumnya, gedung di Jalan Sancang, Kota Bandung itu merupakan Kantor PWNU Jawa Barat.
Ketika mengenalkan diri dan menyampaikan visi dan misi, Teh Yena sempat menitikan air mata. Teh Yena mengaku sangat bahagia bercampur haru dengan penyambutan dari jajaran PCNU Kota Bandung.
"NU seperti rumah sendiri. Mendiang ayahanda pernah menjadi pengurus PWNU Jawa Barat. Saya sering ikut ayah ketika rapat di sini. Akan tetapi, saat itu, hanya menunggu di mobil. Sementara itu, sekarang, bisa masuk ke dalam. Alhamdulillah, diterima dengan sangat baik oleh pengurus PCNU Kota Bandung. Selain mempererat silaturami, selaku calon Wakil Wali Kota Bandung, rasanya tak tenang selama belum memohon doa dari jajaran pengurus PCNU. Bagaimana pun, NU erat dengan keluarga kami," tutur Teh Yena.
Sekretaris PCNU Kota Bandung, Iik Abdul Kholik memyampaikan terima kasih kepada Teh Yena bersama rombongan atas kunjungan silaturahmi ke Kantor PCNU Kota Bandung. Menurut dia, Teh Yena merupakan salah seorang nahdliyin.
"Yena, putri dari pengurus PWNU Jawa Barat saat masa kepemimpinan KH Sofyan Yahya (1999-2006). Beliau ingin mengabdi kepada masyarakat dengan ikut konstestasi pilkada. Kami berterima kasih, Yena sudah bernostalgia. NU ada di mana-mana, silakan membuka ruang-ruang. Warga NU sudah memiliki pemikiran matang untuk menentukan pilihan pemimpin terbaik di Kota Bandung," ucap Iik.
Hal utama, menurut dia, pemimpin periode berikutnya mampu membawa Kota Bandung ke arah lebih baik, juga makin sejahtera. Selain itu, pemimpin Kota Bandung periode berikutnya mesti betul-betul berpihak pada masyarakat.
Editor : Rizal Fadillah