BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Komisi V DPRD Jabar meminta Dinkes Jabar melakukan antisipasi peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD).
Sebagaimana diketahui, kasus DBD di Jawa Barat sepanjang tahun 2024 mencapai 53.361 kasus dengan angka kematian 304 orang. Trend kasus tersebut membuat Jawa Barat penyumbang kasus DBD tertinggi di Indonesia.
Masih dalam data Dinkes Jabar, dalam rentang satu bulan yakni September-November, terjadi penambahan sekitar 3 ribu kasus DBD dan 12 kasus kematian di Jawa Barat. Penyebab kasus DBD ini tinggi salah satunya adalah faktor perubahan cuaca.
“Saya pikir itu pekerjaan yang rutin setiap tahun ya, saya optimis dinkes bisa mengambil langkah-langkah antisipasi untuk menekan jumlah penderita DBD,” kata, Ketua Komisi V DPRD Jabar, Yomanius Untung, di Bandung, Senin (25/11/2024).
Menurut Yomanius, DBD itu siklus pandemi yang setiap tahun ada karena itu musiman. Walaupun ada pernyataan dari WHO bahwa DBD sekarang akan lebih besar secara global, Akan tetapi, itu sangat relatif bahwa itu adalah siklus tahunan, karena perubahan musim, Pancaroba dan sebagainya.
Editor : Abdul Basir