Buya Yahya menjelaskan bahwa sholat tetap sah meski dilakukan tanpa kekhusyukan, meskipun sholat yang dilakukan tanpa khusyuk memang kurang memiliki martabat.
"Khusyuk itu bertingkat-tingkat. Maka sesuai kadar kekhusyukanmu, itu lah pangkatmu akan melambung," tambah Buya Yahya.
Ia menegaskan, meskipun tidak bisa khusyuk sepenuhnya, sholat tetap lebih baik dilakukan daripada tidak sholat sama sekali.
"Yang satu sholat bisa satu rakaat khusyuk, lumayan. Satu sholat full gak khusyuk ya lumayan daripada gak sholat. Tetap sholat, jangan sampai gara-gara tidak khusyuk lalu Anda tidak sholat," ujarnya.
Buya Yahya juga mengingatkan bahwa meskipun sholat tanpa khusyuk bukanlah masalah besar, namun kita perlu berusaha untuk belajar khusyuk seiring waktu.
Editor : Zhafran Pramoedya