19 WNI Jadi Korban Perdagangan Manusia di Dubai

"Saya memohon sekali kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto atau pemerintah Indonesia untuk bantuannya kepada TKW-TKW yang kena jual di Dubai ini oleh sesama (orang) Indonesia untuk dijadikan PSK, dijual ke orang Bengali atau negara lain dengan kerja paksa," lirih Eni dalam videonya.
Kemenlu membeberkan modus operandi yang digunakan oleh pelaku perdagangan orang ini. Mereka menawarkan pekerjaan menggiurkan sebagai Pekerja Laksana Rumah Tangga (PLRT) dengan iming-iming gaji tinggi. Namun, setelah para korban setuju untuk melarikan diri dari majikan resmi mereka, kenyataan pahit justru menanti. Mereka tidak mendapatkan pekerjaan yang dijanjikan, melainkan dijual kepada mucikari dan dipaksa untuk bekerja di tempat prostitusi.
"Namun ternyata mereka kemudian dibawa ke mucikari dan dipekerjakan di tempat prostitusi sebagai PSK," jelas Judha dengan nada prihatin.
Menyikapi kasus yang sangat meresahkan ini, KJRI Dubai bergerak cepat dan menjalin kerja sama erat dengan Criminal Investigation Division Kepolisian Dubai. Kerja sama ini bertujuan untuk menyelamatkan para korban yang masih berada di Dubai serta melakukan penegakan hukum terhadap para pelaku kejahatan perdagangan orang. Selain itu, KJRI Dubai juga telah mengaktifkan layanan hotline dan menyediakan shelter khusus sebagai tempat aman bagi para korban perdagangan manusia yang membutuhkan bantuan segera.
Editor : Agung Bakti Sarasa