Viral! Driver Ojol di Bandung Tambal Jalan Berlubang Pakai Uang Pribadi, Ini Alasannya

Meski mendapat dukungan dari warga dan sesama driver ojol, Hasan memilih untuk tetap bekerja sendiri. Ia mengaku waspada terhadap kemungkinan niat tak murni dari pihak lain.
“Bukan enggak mau dibantu, tapi kita enggak tahu niat orang. Ada yang benar-benar ingin bantu, ada juga yang bisa jadi manfaatin,” ucapnya.
Ia juga memastikan bahwa aksi ini dilakukan secara legal. Saat pertama kali menambal jalan di Desa Cibodas, ia lebih dulu meminta izin dari kepala desa setempat.
"Itu adab saya, ngomong dulu sebelum mulai,” katanya.
Hasan tidak ingin menyudutkan pemerintah terkait jalan rusak. Ia menyadari bahwa anggaran dan prosedur birokrasi seringkali membuat perbaikan infrastruktur tidak bisa dilakukan secepat yang diharapkan masyarakat.
“Saya yakin pemerintah juga ingin betulin jalan. Tapi kan butuh waktu, dana, prosedur. Saya bantu seadanya aja, daripada nunggu lama tapi lubangnya tetap ada,” ujarnya.
Meski skala kerjanya kecil, Hasan kerap mendapat apresiasi dari warga yang melihat langsung upayanya. Banyak yang mengira ia bekerja untuk pemerintah daerah karena tampak begitu serius menangani lubang jalan.
“Saya mah skala kecil, kalau lubangnya gede bukan kerjaan saya,” pungkasnya.
Editor : Agung Bakti Sarasa