get app
inews
Aa Text
Read Next : Ada Apa Gerangan? Kepuasan Publik untuk Dedi Mulyadi Melesat, Pemprov Jabar Kok Tertinggal Jauh?

Legislator PKB Sebut Masuk Sekolah Jam 6 Pagi Ancam Tradisi Ngaji Subuh Anak

Senin, 02 Juni 2025 | 13:55 WIB
header img
Maulana Yusuf Erwinsyah, anggota DPRD Jabar dari Fraksi PKB. (FOTO: ISTIMEWA)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Rencana Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menerapkan kebijakan masuk sekolah pukul 06.00 pagi menuai kritik dari berbagai pihak termasuk legislator. 

Anggota DPRD Jabar dari Fraksi PKB Maulana Yusuf Erwinsyah mengatakan, keberatan dengan kebijakan itu.

Maulana menilai kebijakan Kang Dedi Mulyadi (KDM) yang mewajibkan anak-anak masuk sekolah jam 6 pagi berpotensi menggerus tradisi pendidikan spiritual anak di waktu subuh.

“Banyak keluarga muslim yang memanfaatkan waktu seusai subuh untuk membimbing anak-anak mengaji. Kalau anak-anak harus bersiap sekolah jam 6, maka pendidikan keagamaan ini akan terancam. Padahal inilah waktu emas menanamkan nilai agama dan kedekatan orang tua-anak,” kata Maulana Yusuf, Senin (2/6/2025).

Maulana menyatakan, standard kebaikan dalam pendidikan memang bisa berupa kedisiplinan waktu, namun tidak semua nilai disiplin bisa digeneralisasi menjadi kebijakan massal. 

“Kalau kebijakan disiplin waktu pagi itu diterapkan di pesantren atau sekolah berbasis asrama, itu bagus sekali karena memang sudah terbiasa. Tapi konteksnya jika digunakan secara menyeluruh di Jawa Barat menurut saya itu berlebihan," ujar Maulana. 

Editor : Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut