Polemik RSUD Al Ihsan: Antara Rebranding Budaya dan Pengaburan Nilai Spiritual
Sabtu, 05 Juli 2025 | 10:40 WIB

“Kenapa saat nama Al Ihsan yang sangat sakral itu digunakan untuk tindak pidana korupsi, para aktivis atau orang-orang yang sangat mencintai agama itu kok diam saja waktu itu?” ujarnya.
Sebagai penutup, Kang UAS menekankan pentingnya menjaga keharmonisan antara nilai-nilai Islam dan budaya Sunda yang telah lama menjadi bagian dari identitas masyarakat Jawa Barat.
“Kami bangga menjadi Muslim, kami bangga menjadi orang Sunda. Kami akan menjaga tanah Pasundan dari perilaku dan kebijakan yang mencederai ajaran Islam yang selama ini dianut secara teguh oleh masyarakat Sunda,” pungkasnya.
Editor : Agung Bakti Sarasa