Gerakan Anak Muda Muslim Dorong Kebangkitan Ekonomi Umat di RISEfest 2025
Ia menegaskan bahwa tidak ada dikotomi antara profesionalisme dan nilai-nilai Islam. Bagi dia, kedua faktor itu justru saling menguatkan.
“Pendekatan syariah itu sudah membahas mengenai profesionalisme. Di Al-Quran ataupun juga hadis-hadis nabi membahas mengenai urusan ikhtiar, kejujuran (dalam berbisnis),” kata Riza. “Terlalu sering ada anggapan bahwa profesional itu harus dipisahkan dari agama. Padahal justru ketika seseorang benar dalam agamanya, ia juga akan benar dalam profesionalitas,” dia melanjutkan.
Di tempat yang sama, Setia Furqon mengatakan bahwa kesuksesan bisnis tidak selalu bergantung pada modal besar. Banyak peluang yang dapat dicapai dengan kecerdasan, ketekunan, kolaborasi dan keyakinan diri. Ia mendorong anak muda untuk tidak menunda memulai usaha.
“Yang terpenting itu mulai dulu. Banyak orang kebanyakan konsep, tapi tidak action. Kesungguhan dan keyakinan adalah modal yang Allah berikan kepada setiap anak muda. Kami ingin acara ini menjadi inisiasi gerakan berjamaah dan memberikan dampak bagi ekonomi umat” ujarnya.
“Tagline yang diangkat mengenai kebangkitan ini bisa membawa semangat bagi anak muda, pelaku UMKM, pengusaha di berbagai sektor bisa berkolaborasi untuk bisa memberikan karya nyata dan memberikan kebermanfaatan bagi umat,” Setia menambahkan.
Editor : Rizal Fadillah