Di GOR Saparua Bandung, Ribuan Suporter Bola Doakan Korban Tragedi Kanjuruhan

Rizal Fadillah
Ribuan suporter gabungan dari berbagai klub sepak bola di Indonesia menggelar doa bersama di Stadion Saparua, Kota Bandung. (Foto: Ist)

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA - Ribuan suporter dari berbagai klub sepak bola di Indonesia menggelar doa bersama untuk mendoakan para korban tragedi Kanjuruhan. Kegiatan tersebut digelar di GOR Saparua, Kota Bandung pada Sabtu (8/10/2022).

Adapun para suporter bola yang hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Bobotoh, Jakmania, Bonek, Aremania, Slemania, dan perwakilan lainnya asal Bandung. 

Bukan hanya suporter bola, acara doa bersama itu juga dihadiri pemain Persib Bandung seperti Dedi Kusnandar dan dua pemain Persija Jakarta, Tony Sucipto dan Taufik Hidayat.

Dalam kegiatan tersebut, tak terlihat adanya rivalitas suporter. Mereka pun tampak khusuk berdoa untuk para korban tragedi Kanjuruhan.

Sebelum memanjatkan doa, ribuan suporter gabungan itu juga melaksanakan salat magrib berjamaah.

Ketua pelaksana kegiatan, Ebith Beat A mengatakan, gagasan doa bersama bagi korban tragedi Kanjuruhan tersebut datang langsung dari para suporter berbagai klub sepak bola di Indonesia. 

Kegiatan yang digelar bersama Jabar Quick Respons (JQR), organisasi kemanusiaan bentukan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil itu juga sekaligus bertepatan dengan sepekan tragedi Kanjuruhan. 

"Semua teman-teman ternyata mempunyai ide yang sama, akhirnya sama-sama kita laksanakan dan difasilitasi oleh JQR," katanya. 

Lebih lanjut Ebith juga mengatakan, selain berdoa bersama sebagai wujud simpati bagi korban dan keluarganya, kegiatan tersebut juga menjadi wujud perdamaian antarsuporter, agar kejadian serupa tak terulang. 

"Intinya saling mendoakan, apa yang didoakan dan sekaligus islah itu Allah kabulkan," ucapnya. 

"Ini sebagai bentuk simpati kami atas tragedi yang menguras banyak air mata. Kita harus melakukan sebuah kebaikan, kami hanya bisa berdoa, semoga ada doa- doa yang dikabulkan," sambung dia. 

Pihaknya pun berharap, ke depan, sepak bola Indonesia dapat lebih baik lagi dan peristiwa yang menimbulkan korban jiwa jangan sampai terulang kembali. 

"Kita berharap sepakbola Indonesia lebih baik lagi, yang terlibat di dalam sepak bola juga lebih baik lagi dan tidak ada lagi korban jiwa. Bahkan yang tidak suka dengan sepak bola pun bisa melihat ini kalau sepak bola baik. Mudah mudahan juga pemain tetap semangat," pungkasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network