1. Gerhana Matahari Sebagian, 30 April 2022 - 1 Mei 2022
Fenomena gerhana pada 2022 diawali dari gerhana matahari sebagian. Gerhana matahari sebagian merupakan fenomena ketika Bumi, Bulan dan Matahari terletak pada satu garis lurus.
Pada gerhana ini, permukaan Matahari yang teramati dari Bumi hanya tertutup sebagian saja oleh Bulan.
Hal itu disebabkan oleh bayangan Bulan yang jatuh di permukaan Bumi hanya bayangan penumbra atau semu saja. Sementara, bayangan umbra inti berada di luar permukaan Bumi.
Wilayah yang tertutupi oleh bayangan penumbra Bulan mengalami gerhana matahari sebagian, sementara wilayah yang tertutupi oleh bayangan umbra Bulan mengalami gerhana matahari total.
Gerhana matahari sebagian puncaknya terjadi pada 30 April 2022 pukul 20.41 Universal Time (UT) atau 1 Mei 2022 pukul 03.41 WIB.
2. Gerhana Bulan Total, 15-16 Mei 2022
Fenomena gerhana kedua adalah Gerhana Bulan Total pada tanggal 15-16 Mei 2022. Gerhana bulan total merupakan fenomena ketika Bulan, Bumi dan Matahari berada pada satu garis lurus serta Bulan masuk seluruhnya ke dalam bayangan inti atau umbra Bumi.
Dengan begitu, tidak ada sinar Matahari yang bisa dipantulkan ke permukaan Bulan.
Gerhana Bulan Total 15 Mei 2022 itu cenderung berwarna kemerahan disebabkan oleh pembiasan Rayleigh, yaitu pembiasan sinar Matahari secara seletif oleh atmosfer Bumi.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait