"Pak Jokowi mungkin di awal tahun depan mampir ke sini, beliau menjanjikan datang bersamaan dengan peresmian kolam retensi Andir dan kunjungan ke Citarum," kata Emil.
Total undangan yang akan hadir pada peresmian Masjid Al Jabbar berjumlah 7.000 orang yang mayoritas adalah para tokoh dari tingkat desa, kecamatan, kota dan kabupaten. Kemudian para ulama, ormas Islam, LSM dan para pemilik saham Jabar juga turut diundang.
Selain itu, nantinya Masjid Al Jabbar akan dikelola oleh Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) yang diketuai langsung oleh Emil. Secara ex-officio wakil ketua DKM Al Jabbar juga akan dijabat oleh Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum dan ketua harian diisi oleh Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmadja.
"Kemudian pengurus DKM-nya yaitu perwakilan 27 aktivis muslim dari 27 kabupaten/kota," sebut Emil.
Ia menjelaskan, untuk dua hingga tiga tahun pertama pengelolaan Masjid Al Jabbar masih menggunakan APBD Jabar. Namun tahun keempat masjid ini akan mandiri secara ekonomi.
"Dua sampai tiga tahun ke depan masjid ini masih menggunakan APBD tapi suatu hari bisa membiayai sendiri," katanya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait
