BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Flyover Bojongsoang yang diusulkan Bupati Bandung, Dadang Supriatna bisa jadi bukan satu-satunya solusi mengurai kemacetan di Kabupaten Bandung. Pasalnya, ada tipikal tertentu dari kemacetan yang kerap terjadi di wilayah Bojongsoang.
Pakar transportasi dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Sony Sulaksono melihat, kawasan Bojongsoang memiliki tipikal simpangan-simpangan yang ada di Kabupaten Bandung. Selain Bojongsoang, simpangan lain yang ada di wilayah Dadang Supriatna ini berada di Soreang, Banjaran, Majalaya dan sebagainya.
Menurut Sony, penyebab kemacetan di Jalan Raya Bojongsoang yang utama adalah lantaran jalannya kecil. Kemudian kemacetan tersebut didukung dengan kurang disiplinnya masyarakat dalam berkendara.
"Flyover bukan solusi yang manjur. Flyover itu hanya menunda kemcaten yang lebih parah lagi sebenarnya," kata Sony Sulaksono saat dihubungi, Jumat (24/2/2023).
Sony menjelaskan, adanya flyover hanya mendistribusikan kemacetan yang semula terkonsentrasi di satu titik. Sehingga hadirnya flyover kemacetan menjadi bebas atau tidak berpusat.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait