Lama Tak Ada Kasus, Jabar Bakal Deklarasikan Diri Sebagai Provinsi Bebas Rabies

Rizal Fadillah
Acara diskusi Gaspol PWI Pokja Gedung Sate di Hotel Citarum, Bandung. (Foto: Ist)

"Kita sudah berdiskusi dan berkoodinasi bukan hanya di pengolahan daging kurban termasuk kaitan dengan GHPR (gigitan hewan penular rabies) itu kita koordinasinya intens banget dengan dinas peternakan ini," kata Yudi.

Menurutnya, dampak penanganan dari kasus Rabies ini berbeda. Jika dampaknya terjadi pada manusia, maka penanganan akan dilakukan oleh pihak Dinas Kesehatan.

"Tapi di binatangnya adalah temen-temen dari dinas peternakan. Jika kami ada puskesmas, maka dinas peternakan ada puskeswan," ungkapnya.

Yudi memastikan, sejauh ini tidak ada penambahan kasus gigitan hewan kepada manusia di Jabar.

"Alhamdulillah kalau di Jawa Barat itu tidak ada kenaikan gigitan yang signifikan tetapi memang jumlah gigitan di kita ada 741 tapi itu bisa kita tatalaksana 100 persen," katanya.

Editor : Rizal Fadillah

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network